Java Jazz dan Segudang Hikmah

PROK PROK PROK.. suara tepuk tangan dari temen-temen finalis YBC Jabar 2011 terdengar meriah saat membaca tulisan di sebuah slide yang ditampilkan oleh Pak Sonny (CEO & Founder Pillar) dengan tulisan, "selamat untuk: Toki Poki, Bakpia Telo, Burger Item, Bunarendang, yang mendapatkan tenan gratis dari SOSRO di Java Jazz Festival 2012". Saya yang masih belum nyadar kalau itu saya, akhirnya mulai senyam-senyum sendiri, karena brand saya dan tim adalah Tokki Pokki, bukan Toki Poki, hehe..

Saat itu, saat dikasih kabar tentang dapet tenan di JJF 2012 adalah bulan Desember, dan acaranya itu bulan Maret, saya dengan penuh rasa syukurnya memuji Allah SWT dan langsung mengabari tim via SMS. Penasaran juga kenapa brand kami yang terpilih, disaat omzet kami menurun, produktivitas menurun, sistem melemah, tapi dihadapkan pada suatu kesempatan besar, kesempatan berjualan d JJF 2012, Allahuakbar. Ada yang bilang kalau yang terpilih itu yang sering tulis hastag #SosroJoyGreenTea di status twitternya, ada juga yang bilang karena brand kami menawarkan produk internasional, dan seperti yang kita semua tau, klo JJF itu acara musik internasional :D

Waktupun terus berlalu, gak kerasa udah masuk penjurian YBC 2011 pada bulan Januari, ketemu ibu Lyra sang istri dari Pak Sonny, Ibu Rudhi sang Intrapreneurnya SOSRO, dan orang-orang hebat lainnya. Saat Tokki Pokki mendapatkan kesempatan buat presentasi alias laporan progress, saya maju dengan penuh rasa percaya diri dan senyum merekah lebar menghadap para orang-orang hebat, teman-teman finalis YBC 2011 :). Semua saya ungkapkan agar mendapat tanggapan dan solusi dari sang pakar, sampai keluar pertanyaan dari salah satu petinggi, "Tokki Pokki siap gak nih buat JJF?". "ini kesempatan langka, take it or leave it, Allah percaya pada kami untuk bisa menjalaninya", ucap saya dalam hati, dan saya jawab, "InsyaAllah, kami siap :)".

Ngatur ini-itu emang gak mudah loh neng, kang..perlu banget tim, tim yang kokoh, yang siap capek, siap berkreasi, siap keringetan, siap dengan semua hal yang bisa terjadi, semua hal yang diinginkan ataupun yang enggak. Dan terbentuklah tim Java Jazz, ada saya, Alifa, dan Maryam, yang Subhanallah membantu dengan tulus dan hati yang ikhlas, yang Subhanallah tanpa mereka saya ini, yaaaa, segini-segini aja, kecil. Kami bagi-bagi tugas buat ngurusin katering, transportasi, supplier bahan baku, dan itu saya koordinasiin H-11 sebelum acara, disaat saya sadar saya gak bisa hidup gak tegaan, disaat saya sadar, saya gak bisa handle semuanya sendiri, karena memang yang ada dibayangan tmn2 adalah membantu di hari H nya aja. Tapi dengan ijin Allah, akhirnya kami kerja tim, dan itu HARUS!

Keajaiban terus datang, dipertemukan dengan orang superbaik yang udah saya bahas di tulisan sebelumnya, ketemu keluarga luar biasa, dan semua orang-orang superbaik yang udah terlibat
dalam nyiapin ini itu. Jujur nih yah, saya gak paham banget Java Jazz itu luar biasa kerennya dan pengunjungnya itu bisa mencapai ratusan ribu orang. Saya diskusi sama seseorang soal porsi yang perlu disiapkan. "Ambil 2% dari jumlah pengunjung. Kalau ada 150ribu orang, berarti siapin 3000 porsi", kalimat itu saya telan mentah-mentah, melihat realita history penjualan kurang lebih memang seperti itu. Cari pinjeman kesana-kesini, 1 juta, 5 juta, 10 juta, teruuus bertambah bantuan dari para makhluk Allah yang luar biasa generousnya.

Ok! Modal pinjeman udah terkumpul dan saatnya beraksi, eng ing eng three gorgeous wonderful superheroes berangkat dari Bandung jam 12 siang hari Kamis dengan alur jalan k kedai dulu buat jemput kemasan, terus jemput Maryam, alat-alat katering, dan jemput Alifa. 127 km lebih kami tempuh dengan bercerita dan tidur nyenyak. Akhirnya nyampe juga di PRJ setelah berkelana di Tanjung Priok liat-liat box kayak d film-film action, hehehe..

WOW! Saya terkesan melihat suasana PRJ yang masih H-1 tapi sangat luar biasa dan nyaman dipandang mata. Saya dan tim langsung menuju booth dan sekali lagi, WOW! Booth kami ada diantara banyaknya booth-booth terkenal yang menawarkan cita rasa yang kaya dan kenikmatan luar biasa. Saya terus mengucap syukur, berdzikir, sungguh besar kasih sayangMu, Ya Allah :)

Saatnya ke rumah Dinda dan keluarga untuk tempat beristirahat dan persiapan bahan baku. Sampai sana jam 11 malam, dan masih ada yang harus kami lakukan, belanja ke pasar malam, sungguh, sungguh keringat ini, mata ini, badan ini, rasanya sudah tidak berdaya lagi, tapi semangat tim membuat saya kembali bangkit dan mari kita belanja :D

Pasar Kebayoran Lama adalah salah satu pasar yang beroperasi malam hari. Kami berkelana mencari sayuran dan daging sapi, yang akan disiapkan untuk 750 porsi, sekali lagi, 750 porsi. Berkilo-kilo kami angkut sampai ke mobil dan mari kita pulang dan beristirahat sahabat-sahabat.

Pagi yang luar biasa, absolutely hectic and unpredictable things happened to me, beginilah sahabatku, bila kita menjalani acara tanpa persiapan yang matang, menjalani acara dengan SDM yang kurang, akan terasa sangaaaaat memicu emosi kalbu, tapi pertahankan kesabaran dan jalani dengan nyaman, biar terasa hikmahnya, biar terasa indahnya kerja keras.

Hari pertama jualan sudah telat datang, bulak-balik ngangkutin bahan baku pake troli, dan inilah kami, saya sebutkan sekali lagi the three gorgeous wonderful superheroes dengan tenaga super maha dahsyat yang Allah berikan buat kami dibantu tim Burger Item yang sigap dan luar biasa baiknya. Mari kita berjualan. "Masakan Koreanya, silahkan dicoba", kalimat penawaran yang kami ucapkan serasa hanya berlalu, tapi lihatlah dengan kuasaNya, Allah memperkenankan kami menerima 5 transaksi. Target hari pertama kami memang tidak tercapai, 5 dari 750 porsi yang kami targetkan dari awal. Begitupun para finalis YBC lainnya, sudah nyiapin ribuan porsi, tapi inilah hasil terbaik yang kami terima, sahabat..

Hari kedua berjualan dengan persiapan yang lebih matang dan semangat yang lebih membara, Alhamdulillah mendapatkan 12 transaksi. Memang masih jauh dari target, tapi tetap, inilah hasil terbaik yang kami terima saat ini.

Hari ketiga berjualan, badan tidak terasa rontok karena dibarengi dengan canda tawa yang biasanya kurang dihari pertama dan kedua. Alhamdulillah ada yang bertransaksi walaupun saya lupa berapa, hehehe, maaf yah..

Inilah hidup, sahabat..menerima banyak kejutan tak terduga dalam hal yang bisa dirasa menguntungkan atau merugikan. Jika menjalaninya dibarengi dengan iman, insyaAllah akan tetap dijalan yang benar, gak stres, dan jadi hidup awut-awutan. Subhanallah pesan Allah buat saya dan tim di event ini sangaaaat banyak, nih saya list satu-satu yah..

  • Diskusikan lagi dengan banyak orang yang pengalaman dalam nyiapin porsi karena kami para finalis dengan semangatnya mengambil 2% dari jumlah pengunjung, tapi karena branding yang mungkin menjadi salah satu faktor pengunjung tidak berantri-antri d depan booth kami, jadi ya seperti inilah :)
  • Jadilah orang yang tegas, jangan karena ngerasa gak tegaan, akhirnya jadi sok bisa d selesain sendiri, sok bisa nyiapin semuanya sendiri karena gak tega tim bakal kecapean. Kalau dari awal sudah dikomunikasikan bahwa jobdesc dari tim adalah A, B, C, dan D, maka itulah tuntutan profesi mereka yang pasti mereka bantu dan lakukan demi sahabatnya. sekali lagi, Tegaslah!
  • Semangat supertinggi. Mungkin karena dapet booth gratis, jadi berkuranglah beban buat bisa balik modal bayar booth, tapi tetep dong, semangat harus tetep supertinggi dalam berjualan. satu hal yang kurang dan ini sangat penting, DALAM BERJUALAN, NIATKAN UNTUK MENOLONG..menolong orang-orang yang penasaran dengan masakannya, menolong orang-orang yang lapar dan pengen cepet-cepet makan, menolong orang yang kebingungan pilih makanan apa, masih banyaaaak lagi yang perlu diikhtiarkan.
  • Siapkan semuanya matang-matang. Lihatlah tim kamu saat ini. Seperti yang saya alami, saya memiliki tim yang saya sebut the three gorgeous wonderful superheroes, semuanya perempuan loh, bayangkan kalau harus mengangkut ini-itu, tapi Subhanallah, mereka memang superhebat, salut buat Maryam dan Alifa :).
  • Perhatikan kondisi badan dan jiwa. Event seperti ini memang menuntut tenaga, pikiran, dan waktu yang lebih. Waktu tidurpun dibalik, hasilnya badan harus beradaptasi. Intinya perhatikanlah baik-baik, jangan sampai sakit, jangan sampai ngedrop, penuhi nutrisi yang tubuh butuhkan.
Untuk sementara, itu dulu yang bisa saya list, klo ntar keingetan hal-hal penting lainnya, insyaAllah akan langsung saya revisi tulisan ini, semoga bermanfaat ya buat temen-temen semua. Selamat menjalankan aktivitas superdahsyat dengan bekal ilmu dan keyakinan yang supermantap.

salam sukses dunia akhirat, follow me @ranirano

Post a Comment

4 Comments

  1. Ayooo.... tetap semangat Tokki Pokki..... Ini awal kesuksesanmu.

    ReplyDelete
    Replies
    1. siaaap kang..setelah berjibaku lalu merasakan pahit manisnya perjalanan, pasti diambil semua hikmahnya agar berjalan lebih baik lagi, tawakal lebih baik lagi, berdoa lebih dahsyat lagi...makasih kang buat dukungannya, sukses terus yaa

      Delete
  2. Tokki Pokki Go! Go!
    jadi pengusaha harus kuat mental juga ya mbak..
    selamat atas pengalaman barunya..

    semoga ini termasuk jalan kesuksesannya ya mbak :)

    aku pernahnya dengar Black Burger mbak yang Di WMM.
    sama gak ya sama si burger itam ini?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Go!!! hehehe...
      iya jadi pengusaha atau profesi apapun harus kuat, yang penting dibarengi sama iman biar gak melenceng, hihihi...
      makasih yaa, sukses juga buat kamu :)

      kayaknya beda deh BB ama Burger Item, yg burger item ini dr jakarta :)

      Delete